Rabu, 25 Agustus 2021
Bacaan hari ini: Amsal 3:11-12 | Bacaan setahun: 3 Yohanes, Mazmur 59-61
“Hai anakku, janganlah engkau menolak didikan TUHAN, dan janganlah engkau bosan akan peringatan-Nya. Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya, seperti seorang ayah kepada anak yang disayangi.” (Amsal 3:11-12)
Amsal 3 : 11-12
11 Hai anakku, janganlah engkau menolak didikan TUHAN, dan janganlah engkau bosan akan peringatan-Nya.
12 Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya, seperti seorang ayah kepada anak yang disayangi.
Mazmur 59
Minta pertolongan melawan musuh
1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Jangan memusnahkan. Miktam dari Daud, ketika Saul menyuruh orang mengawasi rumahnya untuk membunuh dia. (59-2) Lepaskanlah aku dari pada musuhku, ya Allahku; bentengilah aku terhadap orang-orang yang bangkit melawan aku.
2 (59-3) Lepaskanlah aku dari pada orang-orang yang melakukan kejahatan dan selamatkanlah aku dari pada penumpah-penumpah darah.
3 (59-4) Sebab sesungguhnya, mereka menghadang nyawaku; orang-orang perkasa menyerbu aku, padahal aku tidak melakukan pelanggaran, aku tidak berdosa, ya TUHAN,
4 (59-5) aku tidak bersalah, merekalah yang lari dan bersiap-siap. Marilah mendapatkan aku, dan lihatlah!
5 (59-6) Engkau, TUHAN, Allah semesta alam, adalah Allah Israel. Bangunlah untuk menghukum segala bangsa; janganlah mengasihani mereka yang melakukan kejahatan dengan berkhianat! Sela
6 (59-7) Pada waktu senja mereka datang kembali, mereka melolong seperti anjing dan mengelilingi kota.
7 (59-8) Sesungguhnya, mereka menyindir dengan mulutnya; cemooh ada di bibir mereka, sebab–siapakah yang mendengarnya?
8 (59-9) Tetapi Engkau, TUHAN, menertawakan mereka, Engkau mengolok-olok segala bangsa.
9 (59-10) Ya kekuatanku, aku mau berpegang pada-Mu, sebab Allah adalah kota bentengku.
10 (59-11) Allahku dengan kasih setia-Nya akan menyongsong aku; Allah akan membuat aku memandang rendah seteru-seteruku.
11 (59-12) Janganlah membunuh mereka, supaya bangsaku tidak lupa, halaulah mereka kian ke mari dengan kuasa-Mu, dan jatuhkanlah mereka, ya Tuhan, perisai kami!
12 (59-13) Karena dosa mulut mereka adalah perkataan bibirnya, biarlah mereka tertangkap dalam kecongkakannya. Oleh karena sumpah serapah dan dusta yang mereka ceritakan,
13 (59-14) habisilah mereka dalam geram, habisilah, sehingga mereka tidak ada lagi, supaya mereka sadar bahwa Allah memerintah di antara keturunan Yakub, sampai ke ujung bumi. Sela
14 (59-15) Pada waktu senja mereka datang kembali, mereka melolong seperti anjing dan mengelilingi kota.
15 (59-16) Mereka mengembara mencari makan; apabila mereka tidak kenyang, maka mereka mengaum.
16 (59-17) Tetapi aku mau menyanyikan kekuatan-Mu, pada waktu pagi aku mau bersorak-sorai karena kasih setia-Mu; sebab Engkau telah menjadi kota bentengku, tempat pelarianku pada waktu kesesakanku.
17 (59-18) Ya kekuatanku, bagi-Mu aku mau bermazmur; sebab Allah adalah kota bentengku, Allahku dengan kasih setia-Nya.
Mazmur 60
Doa memohon kemenangan
1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung kesaksian. Miktam dari Daud untuk diajarkan, (60-2) ketika ia memerangi orang Aram-Mesopotamia dan orang Aram-Zoba, dan ketika Yoab pada waktu pulang telah memukul kalah dua belas ribu orang Edom di Lembah Asin. (60-3) Ya Allah, Engkau telah membuang kami, menembus pertahanan kami; Engkau telah murka; pulihkanlah kami!
2 (60-4) Engkau telah menggoncangkan bumi dan membelahnya; perbaikilah retak-retaknya, sebab bumi telah goyang.
3 (60-5) Engkau telah membuat umat-Mu mengalami penderitaan yang berat, Engkau telah memberi kami minum anggur yang memusingkan.
4 (60-6) Kepada mereka yang takut kepada-Mu telah Kauberikan panji-panji, tanda untuk berlindung terhadap panah. Sela
5 (60-7) Supaya terluput orang-orang yang Kaucintai, berikanlah keselamatan dengan tangan kanan-Mu dan jawablah kami!
6 (60-8) Allah telah berfirman di tempat kudus-Nya: “Aku hendak beria-ria, Aku hendak membagi-bagikan Sikhem, dan lembah Sukot hendak Kuukur.
7 (60-9) Punya-Ku Gilead dan punya-Ku Manasye, Efraim ialah pelindung kepala-Ku, Yehuda ialah tongkat kerajaan-Ku;
8 (60-10) Moab ialah tempat pembasuhan-Ku, kepada Edom Aku melemparkan kasut-Ku, karena Filistea Aku bersorak-sorai.”
9 (60-11) Siapakah yang akan membawa aku ke kota yang berkubu? Siapakah yang menuntun aku ke Edom?
10 (60-12) Bukankah Engkau, ya Allah, yang telah membuang kami, dan yang tidak maju, ya Allah, bersama-sama bala tentara kami?
11 (60-13) Berikanlah kepada kami pertolongan terhadap lawan, sebab sia-sia penyelamatan dari manusia.
12 (60-14) Dengan Allah akan kita lakukan perbuatan-perbuatan gagah perkasa, sebab Ia sendiri akan menginjak-injak para lawan kita.
Mazmur 61
Doa untuk raja
1 Untuk pemimpin biduan. Dengan permainan kecapi. Dari Daud. (61-2) Dengarkanlah kiranya seruanku, ya Allah, perhatikanlah doaku!
2 (61-3) Dari ujung bumi aku berseru kepada-Mu, karena hatiku lemah lesu; tuntunlah aku ke gunung batu yang terlalu tinggi bagiku.
3 (61-4) Sungguh Engkau telah menjadi tempat perlindunganku, menara yang kuat terhadap musuh.
4 (61-5) Biarlah aku menumpang di dalam kemah-Mu untuk selama-lamanya, biarlah aku berlindung dalam naungan sayap-Mu! Sela
5 (61-6) Sungguh, Engkau, ya Allah, telah mendengarkan nazarku, telah memenuhi permintaan orang-orang yang takut akan nama-Mu.
6 (61-7) Tambahilah umur raja, tahun-tahun hidupnya kiranya sampai turun-temurun;
7 (61-8) kiranya ia bersemayam di hadapan Allah selama-lamanya, titahkanlah kasih setia dan kebenaran menjaga dia.
8 (61-9) Maka aku hendak memazmurkan nama-Mu untuk selamanya, sedang aku membayar nazarku hari demi hari.
3 Yohanes
Salam
1 Dari penatua kepada Gayus yang kekasih, yang kukasihi dalam kebenaran.
2 Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik-baik dan sehat-sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik-baik saja.
3 Sebab aku sangat bersukacita, ketika beberapa saudara datang dan memberi kesaksian tentang hidupmu dalam kebenaran, sebab memang engkau hidup dalam kebenaran.
4 Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.
Saling menolong dan perlawanan
5 Saudaraku yang kekasih, engkau bertindak sebagai orang percaya, di mana engkau berbuat segala sesuatu untuk saudara-saudara, sekalipun mereka adalah orang-orang asing.
6 Mereka telah memberi kesaksian di hadapan jemaat tentang kasihmu. Baik benar perbuatanmu, jikalau engkau menolong mereka dalam perjalanan mereka, dengan suatu cara yang berkenan kepada Allah.
7 Sebab karena nama-Nya mereka telah berangkat dengan tidak menerima sesuatupun dari orang-orang yang tidak mengenal Allah.
8 Kita wajib menerima orang-orang yang demikian, supaya kita boleh mengambil bagian dalam pekerjaan mereka untuk kebenaran.
9 Aku telah menulis sedikit kepada jemaat, tetapi Diotrefes yang ingin menjadi orang terkemuka di antara mereka, tidak mau mengakui kami.
10 Karena itu, apabila aku datang, aku akan meminta perhatian atas segala perbuatan yang telah dilakukannya, sebab ia meleter melontarkan kata-kata yang kasar terhadap kami; dan belum merasa puas dengan itu, ia sendiri bukan saja tidak mau menerima saudara-saudara yang datang, tetapi juga mencegah orang-orang, yang mau menerima mereka dan mengucilkan orang-orang itu dari jemaat.
11 Saudaraku yang kekasih, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Barangsiapa berbuat baik, ia berasal dari Allah, tetapi barangsiapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.
12 Tentang Demetrius semua orang memberi kesaksian yang baik, malah kebenaran sendiri memberi kesaksian yang demikian. Dan kami juga memberi kesaksian yang baik tentang dia, dan engkau tahu, bahwa kesaksian kami adalah benar.
Penutup
13 Banyak hal yang harus kutuliskan kepadamu, tetapi aku tidak mau menulis kepadamu dengan tinta dan pena.
14 Aku harap segera berjumpa dengan engkau dan berbicara berhadapan muka. (1-15) Damai sejahtera menyertai engkau! Salam dari sahabat-sahabatmu. Sampaikanlah salamku kepada sahabat-sahabat satu per satu.
Ada banyak orang menyebut dirinya anak Tuhan, tetapi perbuatannya tidak mencerminkan Kristus. Mereka melakukan apa yang mereka suka, dan ketika ditegur karena kesalahannya, mereka tidak bisa terima. Mereka marah, menolak teguran dan nasihat yang diberikan. Kita tahu sesungguhnya setiap nasihat dan teguran, terlebih yang berasal dari Firman Tuhan, pasti bermanfaat untuk merubah sifat dan tingkah laku menjadi baik. Maka, apa yang kita lakukan ketika mendapat peringatan?
Pertama, janganlah menolak didikan Tuhan. Sebagai anak Tuhan, kita harus siap menerima teguran, didikan atau nasihat dengan senang hati. Teguran, nasihat, didikan atau peringatan yang dari Tuhan, melalui segala sesuatu yang terjadi di dalam hidup kita, sangat bermanfaat dan baik untuk kita. Teguran, didikan dan nasihat dari Tuhan bisa kita dapatkan ketika kita membaca Firman Tuhan, ketika kita mendengarkan khotbah atau juga dari orang-orang yang sayang kepada kita, supaya kita tidak tersesat dan mendapat hukuman dari Tuhan. Ingatlah baik-baik bahwa setiap didikan dan peringatan bertujuan agar kita semakin berkenan di hadapan Tuhan, semakin memiliki pengetahuan yang benar akan Firman Tuhan dan kita berjalan sesuai dengan kehendak-Nya.
Kedua, Tuhan memperingatkan karena Dia mengasihi kita, seperti ada tertulis, “Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya” (Ibr. 12:5). Ketika seorang anak melakukan kesalahan, orangtua yang baik akan menegur dan memperingatkannya agar anaknya tidak semakin terjatuh dan tersesat. Demikian juga Tuhan terhadap kita. Kita tahu betapa Allah sangat mengasihi dan sayang kepada kita sehingga Dia tidak ingin kita terhilang serta tersesat. Tuhan tidak segan-segan menegur, saat kita jatuh ke dalam dosa. Ia mau agar kita tidak dihukum melainkan semakin benar dan baik, semakin serupa dengan Kristus.
STUDI PRIBADI: Apa yang akan kita lakukan, ketika kita mendapat peringatan dari Tuhan? Bagaimana respons kita ketika kita mendapatkan teguran dan peringatan dari Tuhan?
Pokok Doa: Berdoalah supaya ketika kita menerima teguran, didikan dan peringatan yang Tuhan berikan, kita menerimanya dengan hati yang taat dan lembut, supaya kita bertumbuh semakin serupa Kristus.