Pekerjaan Yang Indah

Senin, 21 Desember 2020

Bacaan hari ini: 1 Timotius 3:1-7 | Bacaan setahun: Mikha 4-5



“Benarlah perkataan ini: Orang yang menghendaki jabatan penilik jemaat menginginkan pekerjaan yang indah.” (1 Timotius 3:1)

Tahun ini, kekristenan, baik di dunia maupun di Indonesia dihebohkan oleh kasus kegagalan moral dari pemimpin-pemimpin umat ternama. Mereka adalah tokoh-tokoh yang cukup berpengaruh di bidangnya masing-masing, bahkan salah satunya mengambil tema keluarga bahagia sebagai tagline pelayanannya. Kegagalan moral mereka menyebabkan banyak sekali orang tersandung dan menjadi semakin skeptis dengan gereja dan kekristenan. Efek domino yang destruktif ini yang sebenarnya ingin dicegah Rasul Paulus, ketika ia menuliskan perikop ini dalam suratnya kepada Timotius.

Paulus menuliskan syarat-syarat bagi mereka yang ingin menjadi penilik jemaat (episkopos). Pada masa itu, penilik jemaat adalah tuan rumah penyelenggara ibadah. Jabatan inilah yang kemudian berkembang menjadi jabatan penatua di dalam jemaat masa kini. Mereka adalah bagian dari kepemimpinan jemaat setempat, bertugas tidak hanya menjadi tuan rumah yang merawat jemaat, tetapi juga mengajar Firman Tuhan, dan kehidupannya menjadi teladan bagi jemaat. Kedudukan dan tugas mereka sangat penting dalam kehidupan berjemaat! Untuk itulah, Paulus menyarankan kepada Timotius seperangkat persyaratan yang cukup berat bagi calon penilik jemaat.

Secara umum, persyaratannya terbagi tiga: memiliki kehidupan moral yang baik, sifat-sifat baik terhadap sesama, dan dewasa rohani. Syarat ini penting karena perpaduan antara karakter, kemampuan kepemimpinan dalam keluarga, dan reputasi yang baik menghindarkan dia dan jemaatnya dari gugatan orang dan jerat si jahat. Dengan kelengkapan persyaratan ini juga, diharapkan dapat menjadi pemimpin jemaat yang baik, yaitu keluarga Allah. Tentu, kita tetap sangat membutuhkan belas kasih dan anugerah-Nya untuk dapat mempertahankan hidup kudus yang berkenan di hadapan-Nya.

Pelayanan menjadi penilik jemaat/penatua adalah pekerjaan Tuhan yang indah. Bersama dengan Sang Gembala Agung, kita dipercaya untuk
terlibat dalam pemeliharaan keluarga Allah.

STUDI PRIBADI :
(1) Adakah syarat yang berat untuk menjadi penilik jemaat?
(2) Ketika TUHAN memilih kita untuk melayani, DIA akan melayakkan & memampukan. Percayakah?

Pokok Doa : Berdoa memohon agar Roh Kudus menolong kita untuk dapat hidup kudus dan berkenan, sehingga kita siap ketika TUHAN meminta kita untuk melayani-Nya melalui pelayanan yang indah menjadi penilik jemaat.

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *