Berdoa Dan Bekerja

Selasa, 15 Desember 2020

Bacaan hari ini: 2 Tesalonika 3:1-18 | Bacaan setahun: Amos 1-3



“Orang-orang yang demikian kami peringati dan nasihati dalam Tuhan Yesus Kristus, supaya mereka tetap tenang melakukan pekerjaannya dan dengan demikian makan makanannya sendiri.” (2 Tesalonika 3:12)

Betapa sedihnya hati Paulus ketika menjumpai ada jemaat Tesalonika yang melalaikan pekerjaannya dan memilih tidak melakukan apa-apa sepanjang hari. Mungkin karena ada di antara mereka yang salah memperkirakan kedatangan hari Tuhan, seperti dalam pasal 2. Tetapi ada pula orang yang memang menolak bertanggung jawab untuk bekerja.

Kepada mereka, Paulus mendesak jemaat untuk melihat teladan Paulus yang terus bekerja meskipun tidak mudah baginya untuk memberitakan Injil. Oleh sebab itu, Paulus meminta jemaat untuk terus mendoakannya (ayat 1). Bukan hanya itu, Paulus juga meminta jemaat meneladani hidup dan pekerjaannya. Paulus tidak melalaikan kesempatan untuk bekerja mencukupkan dirinya. Pertama-tama hal itu dilakukannya supaya Paulus tidak ingin membebani jemaat. Tetapi lebih dari itu, Paulus juga sedang mengajarkan jemaat tentang bekerja sebagai sebuah bentuk tanggung jawab pribadi. Karenanya Paulus dengan keras menegur mereka yang menolak untuk bekerja dengan mengatakan: “Jika seorang tidak mau bekerja, janganlah ia makan” (ayat 10).

Kemudian Paulus meminta jemaat untuk terus saling menasihati dalam kehidupan bersama-sama. Jikalau mereka menemukan jemaat yang tidak mengindahkan nasihat dan tegurannya, khususnya tentang bekerja, maka mereka tidak perlu bergaul dengan orang semacam itu. Tidak bergaul di sini bukan berarti menjadikan orang tersebut sebagai musuh, tetapi saudara yang perlu ditegor dan dibimbing.

Nasihat ini menjadi sesuatu yang penting, bukan hanya bagi jemaat Tesalonika, tetapi juga buat kita di masa kini. Situasi sulit yang kita hadapi tidak boleh menghentikan kita untuk terus berjuang dan berusaha; kita perlu tetap berdoa dan bekerja. Kita percaya seperti yang rasul Paulus tuliskan: “Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.” Keyakinan kita didasari atas kesetiaan Tuhan dan pemeliharaan Tuhan yang tidak berkesudahan. Oleh karena itu, tetaplah berdoa dan teruslah bekerja!

STUDI PRIBADI : Apakah yang Paulus harapkan dari jemaat di Tesalonika di dalam bagian yang kita sudah baca ini?

Berdoalah : Tuhan Yesus, tolonglah setiap kami agar kami dapat melakukan Firman-Mu dalam kehidupan kami dengan penuh kesungguhan hati sesuai panggilan kami sebagai orang percaya, Amin.  

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *