Kristus Adalah Teladan Hidupku

Jumat, 20 November 2020

Bacaan hari ini: Filipi 2:1-11 | Bacaan setahun: Yehezkiel 7-9



“Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.” (Filipi 2:8)

Paulus menghadapkan Tuhan Yesus sebagai teladan yang termulia, terutama mengenai kerendahan hati. Dalam pasal dua pembacaan firman hari ini, kita melihat bahwa Tuhan Yesus adalah teladan hidup yang tertinggi. Dengan teladan itu, Tuhan mendorong kita untuk memiliki kehidupan Kristen yang lebih tinggi dan lebih suci. Tuhan memanggil kita agar mengikuti teladan-Nya. Dalam Kristus, terdapat derajat Kristen yang mutlak, dalam Dia terdapat teladan yang termulia.

Penting untuk kita mengerti bahwa harga keselamatan telah dibayar oleh Tuhan Yesus, yang pada mulanya bersama-sama dengan Tuhan Allah dan merupakan satu Pribadi dari Allah Tritunggal. Ia telah merendahkan diri-Nya dan seolah-olah menjadi seorang buangan takhta kerajaan-Nya, meninggalkan kemuliaan yang memang ada pada-Nya, mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia dengan cara yang sesungguhnya sampai Ia tetap menjadi Anak Manusia. Betapa besar nilai keselamatan yang Tuhan Yesus berikan bagi kita. Inilah kebenaran yang sesungguhnya, bahwa penjelmaan, kehidupan dan kematian Yesus Kristus adalah teladan terbesar Kristus yang menyatakan kerendahan hati dan penyerahan diri sendiri. Karena kasih-Nya, Ia mengambil tubuh manusia dan kematian-Nya menjadi puncak ketaatan-Nya kepada Allah dan kasih-Nya yang besar kepada kita anak-anak-Nya.

Jika demikian besar Kristus telah merendahkan diri-Nya bagi saya dan saudara, tidakkah pengorbanan-Nya mendorong kita untuk merendahkan diri di hadapan-Nya yang kudus? Dalam kematian Tuhan, ada teladan yang termulia dari orang yang tidak memperhatikan kepentingan-Nya. Selama hidup, Tuhan Yesus telah merendahkan diri-Nya dan taat kepada Allah, dan ketaatan itu telah menjadi suatu kerendahan bagi-Nya; tetapi bagi diri kita, ketaatan kepada Allah menjadi kemuliaan yang tertinggi. Inilah yang harus terus kita ingat; dan Tuhan mau agar kita tetap hidup dalam kerendahan hati, taat kepada Allah dan Firman-Nya serta melakukan kehendak Bapa dengan sungguh-sungguh.

STUDI PRIBADI :
(1) Dalam hal apakah Kristus menjadi teladan termulia dan terutama?
(2) Apakah yang harus kita ingat terus dan Tuhan kehendaki untuk kita lakukan?

Berdoalah : Tuhan Yesus terima kasih telah menjadi teladan kerendahan hati, tolonglah kami ya Tuhan supaya kami juga menjadi orang yang rendah hati dan taat kepada Tuhan dan Firman-Mu, Amin.  

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *