Kasih : Yang Paling Besar Diantaranya

Selasa, 22 September 2020

Bacaan hari ini: 1 Korintus 13:1-13 | Bacaan setahun: Mazmur 120-122, Wahyu 22



Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih. (1 Korintus 13:13)

Relawan Yayasan Kemanusiaan Buddha Tzu Chi menjadi andalan bagi para pekerja kesehatan garis depan penanganan COVID-19 di Melbourne, Australia. Mereka mengandalkan para relawan Buddha Tzu Chi untuk pasokan alat perlindungan diri (APD) yang penting di tengah kondisi kekurangan APD. Sejak 1 April, Yayasan Buddha Tzu Chi Australia telah mengirimkan lebih dari 41.000 masker, 1.300 pakaian pelindung dan hampir 400 perisai wajah ke tujuh rumah sakit dan delapan fasilitas perawatan lansia di sekitar Melbourne (https://berita.bhagavant.com/2020/ 08 / 15 / tzu- chi- jadi- andalan- pekerja- garis- depan- covid- 19 – di- melbourne.html).

Master Cheng-Yen adalah biksuni sekaligus pendiri gerakan ini. Dia menyatakan bahwa salah satu peristiwa yang menggerakkannya untuk mendirikan Tzu-Chi adalah perjumpaannya dengan tiga suster Katolik. Mereka menanyakan sekaligus membandingkan kontribusi nyata umat Budha kepada masyarakat. Dari situ, dia tergerak untuk membuktikan, bahwa umat Budha juga memiliki rasa cinta kasih yang dalam (http://www.tzuchi.or.id/tentang-kami).

Rasul Paulus menuliskan dengan tegas dan keras kepada jemaat di Korintus, bahwa di dalam segala sesuatu yang kita lakukan, kasih haruslah menjadi motivasi yang terutama, bukan lainnya. Jemaat Korintus yang merasa bangga akan berbagai karunia yang mereka miliki (pasal 12), cenderung untuk menjadi sombong dan menganggap diri mereka lebih tinggi daripada yang lain. Rasul Paulus menegur mereka (dan juga kita) dengan keras, bahwa semuanya itu adalah sia-sia, apabila kasih tidak menjadi motivasi utama!

Kasih seperti apa yang seharusnya menjadi teladan kita? Tentu saja kasih yang telah diteladankan Tuhan kita, Yesus Kristus. Kasih Ilahi yang kudus dan mulia, yang ditunjukkan-Nya di kayu salib. Kasih yang rela berkorban memberi Diri-Nya menyelamatkan kita dari kutuk dosa! Biarlah kasih Kristus mewarnai setiap helaan nafas dan karya kita! Ubi caritas et amor, Deus ibi est: dimana ada kasih dan cinta, disitulah Tuhan berada!

STUDI PRIBADI : Tuhan, sudahkah kasih-Mu mewarnai segala tindakanku hari ini?

Pokok Doa : Berdoalah memohon agar Roh Kudus mengingatkan kita akan kasih Kristus di Kalvari, agar kasih itu mewarnai segala sesuatu yang kita pikirkan, ucapkan, dan perbuat dalam setiap hari dalam hidup kita. 

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *