Aturan Dalam Ibadah Jemaat

Senin, 23 Oktober 2023

“Sebab Allah tidak menghendaki kekacauan, tetapi damai sejahtera.” (1 Korintus 14:33)


Bacaan hari ini: 1 Korintus 14:26-40 | Bacaan setahun: 1 Korintus 14

Dalam sebuah ibadah, ada liturgi dan juga beberapa peraturan yang bertujuan untuk menciptakan ibadah yang teratur dan terfokus pada Tuhan. Tentu semua jemaat diharapkan taat supaya tidak terjadi kekacauan. Keteraturan dalam ibadah juga ditekankan Paulus kepada jemaat di Korintus. Semua jemaat memang boleh mengambil peran dalam ibadah (ay. 26) sesuai karunia masing-masing. Namun, Paulus membatasi dan mengatur jemaat yang ingin menggunakan karunia dalam pertemuan Jemaat. Orang yang punya karunia berbahasa roh dibatasi maksimal tiga orang dan harus ada yang menafsirkan. Jika tidak, hendaklah menahan diri. Selain itu, bagi yang bernubuat, Paulus memintanya untuk menguji perkataannya dan hanya boleh berbicara satu persatu supaya apa yang disampaikan dapat dimengerti.

Paulus juga memberikan peraturan bagi perempuan yang hendak tampil berbicara di depan jemaat, baik untuk menjawab atau memberikan pertanyaan, biarlah dia menanyakan hal itu di rumah. Bagian ini harus dipahami dalam konteks budaya patriarkhal zaman itu, yang menempatkan perempuan tidak lebih tinggi dari laki-laki. Dengan latar belakang demikian, seorang perempuan dianggap kurang sopan bila bicara dalam pertemuan jemaat. Namun, satu hal yang harus kita ingat ialah bahwa baik perempuan maupun laki-laki, harus berhati-hati supaya tidak mengganggu ibadah. Ibadah harus berjalan dengan sopan dan teratur. Demi kepentingan bersama, semua karunia itu harus digunakan dengan tertib.

Semua jemaat adalah satu dalam tubuh Kristus. Meski masing-masing Jemaat memiliki karunia dan fungsi tersendiri, semua harus berjalan dalam damai sejahtera. Semua karunia dipakai untuk membangun jemaat dan melayani Tuhan, bukan untuk menonjolkan diri dan menimbulkan kekacauan dalam ibadah. Ibadah kita di masa kini juga memiliki liturgi dan aturan yang telah disusun dengan baik. Aturan ini harus ditaati baik ketika kita melayani atau ketika duduk sebagai jemaat. Mari beribadah dengan tertib dan teratur demi membangun tubuh Kristus, sebab Tuhan yang kita sembah tidak menyukai kekacauan tapi damai sejahtera.

STUDI PRIBADI: Karunia apa yang Tuhan berikan, yang bisa kita gunakan untuk melayani Tuhan dalam ibadah? Bagaimanakah sikap kita selama ini ketika beribadah?

Pokok Doa: Berdoalah supaya Tuhan memberikan kepada umat-Nya, hati yang rindu melayani-Nya dan Tuhan memampukan kita melayani Dia sesuai karunia yang Tuhan berikan.

×

1 Korintus 14 : 26

26 Jadi bagaimana sekarang, saudara-saudara? Bilamana kamu berkumpul, hendaklah tiap-tiap orang mempersembahkan sesuatu: yang seorang mazmur, yang lain pengajaran, atau penyataan Allah, atau karunia bahasa roh, atau karunia untuk menafsirkan bahasa roh, tetapi semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun.

×

1 Korintus 13

Kasih

1 Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.

2 Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.

3 Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.

4 Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

5 Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

6 Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.

7 Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.

8 Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

9 Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna.

10 Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.

11 Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.

12 Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.

13 Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

×

1 Korintus 13 : 9-12

9 Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna.

10 Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.

11 Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.

12 Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.

×

1 Korintus 6 : 10

10 pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.

×

1 Korintus 3 : 7

11 Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.

×

1 Korintus 3 : 8

8 Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri.

×

1 Korintus 3 : 9

9 Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *