Pemeliharaan Tuhan

SABTU, 29 JANUARI 2022

“Dan Yusuf memelihara ayahnya, saudara-saudaranya dan seisi rumah ayahnya dengan makanan, menurut jumlah anak-anak mereka.” (Kejadian 47:12)

Bacaan hari ini: Kejadian 47:1-12 | Bacaan tahunan: Kejadian 46-47

Ada pelajaran penting dibalik persoalan dan kesulitan kita, yaitu Allah tetap bersama kita dan menyertai kita di setiap kesulitan. Hal yang sama terjadi dalam hidup Yusuf. Dimulai dari kakak-kakaknya yang iri hati dan menjualnya sebagai budak. Dari satu tangan, Yusuf berpindah ke tangan orang lain. Yusuf difitnah dan dipenjarakan, dilupakan jasa dan kebaikannya. Sepertinya Yusuf sudah kehilangan hak hidup dan juga masa depannya. Dalam posisi seperti demikian, Yusuf tidak pernah mengeluh, baik kepada manusia maupun kepada Allah. Yusuf tetap menjaga iman dan integritasnya sebagai anak Tuhan di tengah situasi sesulit apapun.

Akhirnya, Tuhan membawa Yusuf masuk ke dalam pemerintahan Firaun, menjadi orang kedua setelah Firaun. Yusuf bukan hanya jadi berkat bagi Firaun, namun juga bagi seluruh negeri Mesir, bahkan bagi negara-negara di sekitar Mesir. Yusuf menyadari, dibalik semua peristiwa itu ada rencana Tuhan yang jauh lebih besar. Tuhan sudah mempersiapkan Yusuf tinggal di Mesir untuk bisa menolong, menyelamatkan keluarganya dalam menghadapi masa kelaparan yang parah. Inilah pemeliharaan Tuhan di tengah semua masalah. Allah tidak pernah salah dalam rencana-Nya.

Seluruh keluarga besar Yusuf dibawa ke Mesir, disambut dan diterima Firaun dengan penuh sukacita. Lahan peternakan di Gosyen, salah satu lahan peternakan terbaik di tanah Mesir diberikan kepada mereka. Anggota keluarga Yusuf yang baik, diangkat menjadi karyawan yang menangani peternakan Firaun.

Saudara, mungkin hari ini kita juga sedang mengalami kesulitan dan penderitaan seperti yang dialami Yusuf sebelum ia menjadi pejabat penting Mesir. Tentu saja setiap orang masalahnya bisa berbeda-beda. Namun, yang harus tetap sama adalah kita melihat masalah dari proporsi yang benar dan menjaga kesucian hati. Milikilah hati yang takut dan hormatilah Tuhan. Janganlah kita gampang mengeluh dan berputus asa. Percayalah, semuanya tetap dalam pemeliharaan Tuhan, karena Tuhan akan bertindak sesuai rencana-Nya.

STUDI PRIBADI: Bagaimana kita melihat pemeliharaan Tuhan dalam kesulitan Yusuf? Apa rencana Tuhan baginya? Apa pelajaran dari kebenaran tentang pemeliharaan Tuhan ini?

Pokok Doa: Berdoalah agar jemaat Tuhan yang tengah mengalami kesulitan dan penderitaan tetap percaya kepada rencana Tuhan dan bersandar pada pemeliharaan Tuhan. 

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *