Yesus Mendoakan Kita

Senin, 25 Mei 2020

Bacaan hari ini: Yohanes 17:1-26 | Bacaan setahun: 2 Raja-Raja 11-12, 1 Korintus 12



“Aku berdoa untuk mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab mereka adalah milik-Mu dan segala milik-Ku adalah milik-Mu dan milik-Mu adalah milik-Ku, dan Aku telah dipermuliakan di dalam mereka.” (Yohanes 17:9-10)

Ketika membaca Firman Tuhan hari ini, ada sukacita di dalam jiwa kita karena Tuhan Yesus juga mendoakan setiap kita, anak-anak-Nya yang percaya kepada-Nya. Kita dapat melihat bahwa pasal ini berisi tentang doa Tuhan kita, Yesus Kristus, sebelum Ia disalibkan. Doa Tuhan Yesus dalam pasal 17 ini terdiri dari 3 bagian: Yesus berdoa untuk diri-Nya sendiri (ay. 1-5), Yesus berdoa untuk murid-murid-Nya (ay. 6-19) dan Yesus berdoa bagi orang-orang yang percaya kepada-Nya karena pemberitaan para murid (ay. 20-26). Adapun yang menjadi tujuan dari Tuhan Yesus ini bukan untuk menunjukkan bagaimana Yesus berdoa, melainkan Tuhan Yesus mengharapkan supaya para murid mengikuti teladan-Nya di dalam membangun relasi yang intim dengan Bapa-Nya.

Dalam doa Tuhan Yesus untuk diri-Nya, Ia menyatakan tiga hal yang menjadi keinginan hati-Nya. Pertama, untuk memberikan hidup yang kekal kepada umat manusia (ay. 2); kedua, supaya semua orang mengenal Allah dan anak-Nya (ay. 3); dan ketiga, supaya Ia dipermuliakan oleh Bapa-Nya dengan kemuliaan yang dimiliki sebelum dunia ada (ay. 5). Dan Yesus juga memanjatkan doa-Nya untuk murid-murid-Nya, yaitu: agar kiranya Allah memelihara mereka (ay. 11), penuhkanlah mereka dengan sukacita (ay. 13), melindungi mereka dari yang jahat (ay. 15), menguduskan mereka dalam kebanaran Firman Tuhan (ay. 17). Untuk semua orang percaya, Yesus menginginkan supaya semua orang yang percaya kepada-Nya bisa bersatu. Persatuan itu adalah persatuan di antara semua orang yang ada di dalam Kristus dan Kristus di dalam mereka (ay. 20).

Pelajaran rohani dari pembacaan Firman Tuhan hari ini adalah supaya kita meneladani Tuhan Yesus dalam hal berdoa, tetap tinggal di dalam Yesus, percaya kepada-Nya, membangun relasi yang intim dengan Bapa di Surga melalui doa dan firman Tuhan, dan kita menyerahkan hidup kita sepenuhnya kepada Dia, sehingga doa Yesus tergenapi di dalam diri kita. Kita dapat menjadi saluran kasih dan damai sejahtera bagi banyak orang di sekitar kita.

STUDI PRIBADI :
(1) Apa 3 bagian doa Tuhan dalam pasal 17; apa keinginan Tuhan dalam doa-Nya?
(2) Pelajaran rohani apa yang kita dapatkan dari perenungan Firman Tuhan ini?

Pokok Doa : Berdoalah seperti Tuhan Yesus berdoa; doakan diri kita sendiri, doakan keluarga, doakan setiap orang percaya, dan doakan mereka yang belum percaya sehingga mengalami perjumpaan dengan Tuhan Yesus. 

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *