Teguran Allah Kepada Para Imam & Israel

Sabtu, 23 November 2019

Bacaan hari ini: Maleakhi 2:1-3:5 | Bacaan setahun: Yehezkiel 16-18



“Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emas dan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN.” (3:3)

Bangsa Israel adalah umat pilihan Allah, bahkan Allah menyebut mereka sebagai umat kesayangan-Nya. Namun dalam perjalanan hidup mereka mulai dari keluar dari tanah perbudakan, dibuang, hingga kembali dari pembuangan, mereka sering melakukan perbuatan-perbuatan yang menyakiti hati Allah. Berulangkali Allah juga mengingatkan mereka untuk kembali ketika mereka sudah mulai menyimpang dari jalan-Nya. Salah satu cara Allah menegur mereka adalah dengan mengirim nabi-nabi untuk mengingatkan mereka.

Pada pasal sebelumnya (ps. 1) melalui nabi Maleakhi, Tuhan menegur para imam karena kesalahan yang dilakukan, namun pada bagian ini yaitu pasal 2 ini, Tuhan tidak hanya menegur para imam saja, tetapi juga bangsa Yehuda; kedua kelompok ini. Kesalahan yang dilakukan oleh para imam adalah tidak menghormati nama Allah. Mereka tidak menjalankan fungsi seorang imam; sebagai seorang imam harusnya memiliki kehidupan yang benar di hadapan Allah, harusnya mengajarkan kebenaran, namun mereka sendiri telah menyimpang dari jalan Allah. Pada ayat 10-16, bangsa ini juga ditegur karena mereka menikah dengan bangsa-bangsa asing. Allah tidak ingin bangsa ini menikah dengan bangsa asing, tujuannya adalah supaya hati mereka tidak terpaut pada penyembahan berhala.

Bagian Firman Tuhan ini mengajarkan kita, bahwa kita tidak luput dari dosa dan kesalahan, baik kita sebagai pelayan Tuhan ataupun jemaat. Orang yang melakukan dosa dan kejahatan membutuhkan pembersihan yaitu pemurnian dari Allah sehingga dibersihkan dari dosa dan kejahatan mereka. Seringkali kita hidup tidak sesuai dengan identitas kita sebagai orang yang diselamatkan. Orang yang sudah diselamatkan adalah mereka yang hidupnya sesuai dengan hukum Tuhan. Kita jatuh dalam dosa dan membutuhkan permunian dari Kristus yang mampu untuk menyucikan kita dari segala keberdosaan kita. Semua orang membutuhkan permunian dari Tuhan, baik itu pendeta maupun jemaat.

STUDI PRIBADI :
(1) Mengapa Allah menegur orang Israel dan para imam ?
(2) Kesalahan apakah yang telah mereka lakukan?

Pokok Doa : Berdoalah bagi para hamba Tuhan supaya mereka menjalankan tugasnya dengan baik, dan juga setiap jemaat supaya menjadi teladan bagi sekelilingnya.

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *