Rabu, 25 Desember 2024
“Ia akan membuat hati bapak-bapak berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapak-bapaknya supaya jangan Aku datang menghancurleburkan bumi.” (Maleakhi 4:6)
Pembahasan: Maleakhi 4:5-6 | Ayat Bacaan: Maleakhi 4:1-6

Akhir dari segala sesuatu pasti akan terjadi pada bumi ini. Inilah yang sering digambarkan dalam film-film Hollywood. Tentu saja, semua ini adalah kisah fiksi. Meski demikian mengandung kebenaran yang perlu kita ingat bahwa satu kali hari kelak, Tuhan akan datang kedua kali sebagai Hakim yang mengadili dunia dan segala sesuatu.
Maleakhi 4 menyinggung hari yang akan datang ini sebagai hari penghakiman sekaligus pemulihan. Maleakhi 4:1 menulis tentang hari Tuhan sebagai hari yang “membakar mereka,” di mana orang fasik dan orang yang tidak menghormati Tuhan (sombong) akan “menjadi seolah-olah jerami,” terbakar habis tanpa tersisa akar atau cabang. Inilah penghakiman yang pasti terhadap mereka yang menolak hidup dalam kehendak Tuhan. Pada Hari Tuhan, keadilan-Nya akan ditegakkan. Namun tidak hanya penghukuman saja, Tuhan juga menjanjikan pemulihan bagi mereka yang “takut akan nama-Ku,” serta bagi yang setia akan “terbit surya kebenaran dengan pemulihan pada sayapnya” (4:2). Sebuah gambaran tentang pembaruan dan pemulihan bagi mereka yang taat. Hari Tuhan bagi orang yang benar bukanlah hari ketakutan, tetapi hari yang penuh dengan harapan karena Tuhan datang untuk menebus dan memulihkan. Pemulihan relasi vertikal yaitu memulihkan hubungan antara manusia dengan Tuhan dan relasi horizontal memulihkan hubungan antara sesama manusia, antar generasi. Tujuan akhir dari pemulihan ini adalah mencegah kehancuran total. Tuhan tidak ingin menghukum umat-Nya. Ia merindukan pertobatan dan pemulihan sehingga Ia dapat mencurahkan berkat-Nya.
Hari Tuhan yang dinubuatkan dalam Maleakhi 4 adalah pengingat akan hari penghakiman bagi orang fasik dan hari pemulihan bagi yang setia kepada Tuhan. Pesan ini menantang kita untuk menilai hidup kita. Apa kita hidup dalam ketakutan atau dalam harapan saat memikirkan hari Tuhan? Hari Tuhan memang digambarkan sebagai hari yang “dahsyat,” tetapi bagi mereka yang siap, hari itu akan menjadi hari keselamatan dan sukacita.
STUDI PRIBADI: Fokus nubuat ini (ayat 5-6) bukanlah pada kembalinya Elia secara fisik, melainkan pada kedatangan seseorang dengan “roh dan kuasa Elia” (Lukas 1:17). Yesus sendiri menyatakan bahwa Yohanes Pembaptis menggenapi nubuat ini (Matius 11:14). Bagaimana Yohanes Pembaptis mempersiapkan jalan kepada Kristus untuk membawa kita menjelang hari Tuhan?
Pokok Doa: Berdoalah agar setiap orang Kristen sungguh boleh mengimani dan menyadari akan adanya kedatangan Yesus kedua kalinya.
Zakharia 4 : 1-6
Hari TUHAN
4:1-6
1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
2 Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.
3 Kamu akan menginjak-injak orang-orang fasik, sebab mereka akan menjadi abu di bawah telapak kakimu, pada hari yang Kusiapkan itu, firman TUHAN semesta alam.
4 Ingatlah kepada Taurat yang telah Kuperintahkan kepada Musa, hamba-Ku, di gunung Horeb untuk disampaikan kepada seluruh Israel, yakni ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum.
5 Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.
6 Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Maleakhi 4 : 1
1 Bahwa sesungguhnya hari itu datang, menyala seperti perapian, maka semua orang gegabah dan setiap orang yang berbuat fasik menjadi seperti jerami dan akan terbakar oleh hari yang datang itu, firman TUHAN semesta alam, sampai tidak ditinggalkannya akar dan cabang mereka.
Maleakhi 4 : 2
2 Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang.
Maleakhi 4 : 5-6
5 Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu.
6 Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah.
Lukas 1 : 17
17 dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."
Matius 11 : 14
14 dan--jika kamu mau menerimanya--ialah Elia yang akan datang itu.
Roma 8 : 28-30
28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Kolose 2 : 6-8
6 Kamu telah menerima Kristus Yesus, Tuhan kita. Karena itu hendaklah hidupmu tetap di dalam Dia.
7 Hendaklah kamu berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarkan kepadamu, dan hendaklah hatimu melimpah dengan syukur.
8 Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Kristus.
Kolose 3 : 9b
9b karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya,
Roma 8 : 29
29 Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.
Mazmur 88 : 16
15 (88-16) Aku tertindas dan menjadi inceran maut sejak kecil, aku telah menanggung kengerian dari pada-Mu, aku putus asa.
Mazmur 88 : 17-18
16 (88-17) Kehangatan murka-Mu menimpa aku, kedahsyatan-Mu membungkamkan aku,
17 (88-18) mengelilingi aku seperti air banjir sepanjang hari, mengepung aku serentak.
Mazmur 88 : 19
18 (88-19) Telah Kaujauhkan dari padaku sahabat dan teman, kenalan-kenalanku adalah kegelapan.
Mazmur 88 : 2, 10
1 (88-2) Ya TUHAN, Allah yang menyelamatkan aku, siang hari aku berseru-seru, pada waktu malam aku menghadap Engkau.
9 (88-10) mataku merana karena sengsara. Aku telah berseru kepada-Mu, ya TUHAN, sepanjang hari, telah mengulurkan tanganku kepada-Mu.
Mazmur 88 : 14-15
13 (88-14) Tetapi aku ini, ya TUHAN, kepada-Mu aku berteriak minta tolong, dan pada waktu pagi doaku datang ke hadapan-Mu.
14 (88-15) Mengapa, ya TUHAN, Kaubuang aku, Kausembunyikan wajah-Mu dari padaku?