RINGKASAN KHOTBAH
8 OKTOBER 2023
Bahan Pertemuan Kelompok Kecil
Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.
Efesus 2 : 8-9
Keselamatan itu kasih karunia dari Allah dan bukan karena hasil usaha atau pekerjaan kita, bukan karena kebaikan kita. Tidak ada satu pun kontribusi kita yang berbagian dalam keselamatan kita. Bahkan sebenarnya kita tidak berlayak mendapatkan kasih karunia itu, karena kita sebenarnya adalah manusia yang berdosa di hadapan Tuhan. Efesus 2:1-3 menyatakan bahwa dahulu kita sudah mati karena pelanggaran dan dosa-dosa kita, dan seharusnyalah kita dimurkai. Namun Allah dalam rahmat dan oleh kasih-Nya yang besar menyelamatkan kita dalam Tuhan Yesus. Tuhan Yesus mati menanggung dosa-dosa kita, namun Yesus bangkit mengalahkan maut. Hanya di dalam Dialah ada keselamatan dan penebusan dosa-dosa kita.
Satu hal yang dinyatakan dalam bagian firman Tuhan adalah bagaimana kemudian kita menerima kasih karunia Allah ini. Dinyatakan bahwa “sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman,” itu artinya kita menerima keselamatan yang adalah kasih karunia Allah dalam Tuhan Yesus itu oleh iman kepada-Nya. Iman itu bukan dari diri kita sendiri, bukan hebatnya dan pandainya kita untuk percaya kepada Tuhan Yesus, namun iman itu adalah dari Allah sehingga kita percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita. Oleh iman itu kita percaya dan menerima karya penebusan dosa Tuhan Yesus di atas kayu salib dan kebangkitan-Nya. Jadi semakin jelaslah bahwa tidak ada kontribusi dari diri kita sedikitpun di dalam keselamatan kita. Itu bukan hasil usaha dan pekerjaan kita, tetapi pemberian Allah, maka jangan ada dari kita yang menyombongkan diri.
Lalu, setelah kita menerima keselamatan dalam Yesus yang adalah kasih karunia Allah itu, maka bagaimana kemudian? Tentunya kita tidak bisa mengabaikan begitu saja bagaimana kita mesti hidup setelah menerima keselamatan dalam Tuhan Yesus. Keselamatan dalam Yesus itu bukan gratisan dan murahan, walau memang kita menerimanya bukan sebagai hasil usaha dan pekerjaan kita. Tuhan Yesus yang telah memberikan diri-Nya untuk mati menggantikan kita sebagai penebusan dosa. Maka jangan kita menyia-nyiakan kasih karunia Allah ini. Rasul Paulus dalam 1 Korintus 15:10 mengatakan bahwa dia tidak mau membuat sia-sia kasih karunia Allah yang telah menyelamatkannya dan menyertainya dalam kehidupannya. Oleh karena itu rasul Paulus memberikan dirinya untuk dipakai Allah dengan bekerja keras melayani Tuhan. Demikian yang diingatkan kepada kita. Ini adalah sebuah respons syukur kita atas kasih karunia yang telah kita terima dari Allah, dan bukan sebuah ajang untuk menunjukkan kepada Tuhan dan sesama bahwa kita lebih pantas atau lebih baik dari orang lain untuk menerima kasih karunia Tuhan.
Dalam Efesus 2:10, firman Tuhan mengingatkan bahwa kita diselamatkan karena kasih karunia oleh iman untuk melakukan pekerjaan baik yang telah disiapkan Allah bagi kita. Apa itu pekerjaan baik yang perlu kita lakukan bagi Tuhan sebagai orang-orang percaya? Tentunya tidak bisa diseragamkan bagi semua orang percaya dan tentu juga wujudnya bukan semata-mata pelayanan di Gereja. Akan tetapi bagaimana hidup kita menjadi kesaksian akan karya Tuhan ini di dalam keseharian kehidupan kita. Oleh karena itu kita diingatkan untuk menyerahkan anggota-anggota tubuh kita bagi Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran, dan bukan menyerahkannya kepada dosa (Roma 6:13). Mari kita mulai dengan apa yang ada dan dipercayakan kepada kita, misalnya pekerjaan, keluarga, atau pelayanan. Kiranya dalam segala aspek kehidupan kita, kita belajar dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan kita untuk mengasihi Tuhan dan hidup memuliakan-Nya. Kiranya dalam keseharian kita, kita memelihara kedekatan dengan Tuhan dan firman-Nya sehingga jalan-jalan kehidupan kita diterangi oleh firman Tuhan dan bukan dikuasai oleh keinginan kita sendiri.
Efesus 2 : 1-3
1 Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
2 Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.
3 Sebenarnya dahulu kami semua juga terhitung di antara mereka, ketika kami hidup di dalam hawa nafsu daging dan menuruti kehendak daging dan pikiran kami yang jahat. Pada dasarnya kami adalah orang-orang yang harus dimurkai, sama seperti mereka yang lain.
1 Korintus 15 : 10
10 Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang, dan kasih karunia yang dianugerahkan-Nya kepadaku tidak sia-sia. Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku.
Efesus 2 : 10
10 Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.
Roma 6 : 13
13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
- Coba nyatakan secara singkat dengan pembahasaan Anda sendiri tentang “Diselamatkan oleh anugerah melalui iman”! (Jangan takut salah atau terlihat kurang doktrinal)
- Apa kaitan lectio divina (pembacaan firman Tuhan) dan doa dengan kehidupan kita yang telah diselamatkan dalam Tuhan Yesus?
- Apa pekerjaan baik yang dipercayakan Tuhan kepada Anda saat ini? Bagaimana selama ini Anda menghidupinya dan apa yang Anda rindukan ke depan berkaitan dengan hal tersebut?
- Doakan anggota kelompok GDG Anda, agar Tuhan mengaruniakan kesungguhan dan kasih kepada-Nya untuk menghidupi keselamatannya dengan takut akan Tuhan.
- Doakan pergumulan anggota kelompok GDG Anda di tengah menghidupi iman mereka sebagai orang percaya, terutama dalam hal-hal yang dipercayakan kepada mereka.