Kamis, 04 Juni 2020
Bacaan hari ini: Yohanes 21:1-14 | Bacaan setahun: 1 Tawarikh 5-6, 2 Korintus 6
“Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu.” (Yohanes 21:13)
Yohanes 21:1-14
Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias
1 Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut.
2 Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain.
3 Kata Simon Petrus kepada mereka: “Aku pergi menangkap ikan.” Kata mereka kepadanya: “Kami pergi juga dengan engkau.” Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa.
4 Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.
5 Kata Yesus kepada mereka: “Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?” Jawab mereka: “Tidak ada.”
6 Maka kata Yesus kepada mereka: “Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.” Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.
7 Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: “Itu Tuhan.” Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.
8 Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu.
9 Ketika mereka tiba di darat, mereka melihat api arang dan di atasnya ikan dan roti.
10 Kata Yesus kepada mereka: “Bawalah beberapa ikan, yang baru kamu tangkap itu.”
11 Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak.
12 Kata Yesus kepada mereka: “Marilah dan sarapanlah.” Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya: “Siapakah Engkau?” Sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan.
13 Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu.
14 Itulah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya sesudah Ia bangkit dari antara orang mati.
Gembalakanlah domba-domba-Ku
15 Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?” Jawab Petrus kepada-Nya: “Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepadanya: “Gembalakanlah domba-domba-Ku.”
16 Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?” Jawab Petrus kepada-Nya: “Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepadanya: “Gembalakanlah domba-domba-Ku.”
17 Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?” Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: “Apakah engkau mengasihi Aku?” Dan ia berkata kepada-Nya: “Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.” Kata Yesus kepadanya: “Gembalakanlah domba-domba-Ku.
18 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ketika engkau masih muda engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan ke mana saja kaukehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak kaukehendaki.”
19 Dan hal ini dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana Petrus akan mati dan memuliakan Allah. Sesudah mengatakan demikian Ia berkata kepada Petrus: “Ikutlah Aku.”
Murid yang dikasihi Yesus
20 Ketika Petrus berpaling, ia melihat bahwa murid yang dikasihi Yesus sedang mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama duduk dekat Yesus dan yang berkata: “Tuhan, siapakah dia yang akan menyerahkan Engkau?”
21 Ketika Petrus melihat murid itu, ia berkata kepada Yesus: “Tuhan, apakah yang akan terjadi dengan dia ini?”
22 Jawab Yesus: “Jikalau Aku menghendaki, supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu. Tetapi engkau: ikutlah Aku.”
23 Maka tersebarlah kabar di antara saudara-saudara itu, bahwa murid itu tidak akan mati. Tetapi Yesus tidak mengatakan kepada Petrus, bahwa murid itu tidak akan mati, melainkan: “Jikalau Aku menghendaki supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu.”
Kata penutup
24 Dialah murid, yang memberi kesaksian tentang semuanya ini dan yang telah menuliskannya dan kita tahu, bahwa kesaksiannya itu benar.
25 Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu, maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.
1 Tawarikh 5
Suku-suku yang di seberang sungai Yordan
1 Anak-anak Ruben, anak sulung Israel. Dialah anak sulung, tetapi karena ia telah melanggar kesucian petiduran ayahnya, maka hak kesulungannya diberikan kepada keturunan dari Yusuf, anak Israel juga, sekalipun tidak tercatat dalam silsilah sebagai anak sulung.
2 Memang Yehudalah yang melebihi saudara-saudaranya, bahkan salah seorang dari antaranya menjadi raja, tetapi hak sulung itu ada pada Yusuf.
3 Anak-anak Ruben, anak sulung Israel, ialah Henokh, Palu, Hezron dan Karmi.
4 Keturunan Yoel ialah Semaya, anaknya; anak orang ini ialah Gog, anak orang ini ialah Simei;
5 anak orang ini ialah Mikha; anak orang ini ialah Reaya; anak orang ini ialah Baal;
6 anak orang ini ialah Beera yang diangkut ke dalam pembuangan oleh Tilgat-Pilneser, raja Asyur; dialah pemimpin orang Ruben.
7 Saudara-saudaranya menurut kaum-kaumnya, seperti tercatat dalam silsilah menurut keturunan mereka, ialah Yeiel, kepala, lalu Zakharia,
8 dan Bela bin Azas bin Sema bin Yoel; dialah yang diam di Aroer dan wilayahnya sampai ke Nebo dan Baal-Meon.
9 Dan ke sebelah timur wilayahnya sampai ke pinggir padang gurun yang terbentang mulai dari sungai Efrat, sebab ternak mereka telah bertambah banyak di tanah Gilead.
10 Di zaman Saul mereka melakukan perang melawan orang Hagri; setelah orang-orang ini jatuh ke dalam tangan mereka, maka mereka diam di kemah-kemah orang-orang itu di seluruh sisi timur Gilead.
11 Bani Gad diam berbatasan dengan mereka di tanah Basan sampai Salkha.
12 Yoel adalah kepala dan Safam orang kedua; juga Yaenai dan Safat diam di Basan.
13 Saudara-saudara mereka menurut puak-puak mereka ialah Mikhael, Mesulam, Syeba, Yorai, Yakan, Ziya dan Eber, tujuh orang.
14 Itulah anak-anak Abihail bin Huri bin Yaroah bin Gilead bin Mikhael bin Yesisai bin Yahdo bin Bus.
15 Ahi bin Abdiel bin Guni ialah salah seorang kepala puak mereka.
16 Mereka diam di Gilead, di Basan, dan di segala anak kotanya dan di segala tanah penggembalaan Saron sampai ke ujung-ujungnya.
17 Mereka sekalian dicatat dalam silsilah pada zaman Yotam, raja Yehuda, dan pada zaman Yerobeam, raja Israel.
18 Dari bani Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye ada empat puluh empat ribu tujuh ratus enam puluh orang yang sanggup berperang, orang-orang yang tangkas, yang dapat memanggul perisai dan pedang dan melentur busur panah, yang terlatih dalam bertempur.
19 Mereka itu melakukan perang melawan orang Hagri, Yetur, Nafish dan Nodab.
20 Mereka mendapat bantuan melawan orang-orang itu, sehingga orang Hagri itu dengan semua orang yang mengikutinya menyerahkan diri ke dalam tangan mereka, sebab mereka telah berseru kepada Allah dalam pertempuran itu. Maka Ia mengabulkan permintaan mereka, sebab mereka percaya kepada-Nya.
21 Mereka mengangkut ternak orang-orang itu sebagai jarahan: untanya lima puluh ribu ekor, kambing domba dua ratus lima puluh ribu ekor dan keledai dua ribu ekor, juga manusia seratus ribu jiwa.
22 Banyak orang yang tewas karena mati terbunuh, sebab pertempuran itu adalah dari pada Allah. Lalu mereka menduduki tempat orang-orang itu sampai waktu pembuangan.
23 Setengah suku Manasye diam di negeri itu mulai dari Basan sampai Baal-Hermon, Senir dan gunung Hermon. Mereka sudah banyak jumlahnya.
24 Inilah para kepala puak-puak mereka: Hefer, Yisei, Eliel, Azriel, Yeremia, Hodawya dan Yahdiel, orang-orang pahlawan yang gagah perkasa, orang-orang yang kenamaan, para kepala puak-puak mereka.
25 Tetapi ketika mereka berubah setia terhadap Allah nenek moyang mereka dan berzinah dengan mengikuti segala allah bangsa-bangsa negeri yang telah dimusnahkan Allah dari depan mereka,
26 maka Allah Israel menggerakkan hati Pul, yakni Tilgat-Pilneser, raja Asyur, lalu raja itu mengangkut mereka ke dalam pembuangan, yaitu orang Ruben, orang Gad dan setengah suku Manasye. Ia membawa mereka ke Halah, Habor, Hara dan sungai negeri Gozan; demikianlah mereka ada di sana sampai hari ini.
1 Tawarikh 6
Suku Lewi
1 Anak-anak Lewi ialah Gerson, Kehat dan Merari.
2 Anak-anak Kehat ialah Amram, Yizhar, Hebron dan Uziel.
3 Anak-anak Amram ialah Harun, Musa dan Miryam. Anak-anak Harun ialah Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar.
4 Eleazar memperanakkan Pinehas; Pinehas memperanakkan Abisua;
5 Abisua memperanakkan Buki; Buki memperanakkan Uzi;
6 Uzi memperanakkan Zerahya; Zerahya memperanakkan Merayot;
7 Merayot memperanakkan Amarya; Amarya memperanakkan Ahitub;
8 Ahitub memperanakkan Zadok; Zadok memperanakkan Ahimaas;
9 Ahimaas memperanakkan Azarya; Azarya memperanakkan Yohanan;
10 Yohanan memperanakkan Azarya; dialah yang memegang jabatan imam di Bait Suci yang didirikan Salomo di Yerusalem.
11 Azarya memperanakkan Amarya; Amarya memperanakkan Ahitub;
12 Ahitub memperanakkan Zadok; Zadok memperanakkan Salum;
13 Salum memperanakkan Hilkia; Hilkia memperanakkan Azarya;
14 Azarya memperanakkan Seraya; Seraya memperanakkan Yozadak;
15 Yozadak turut diangkut ketika TUHAN membiarkan orang Yehuda dan Yerusalem diangkut ke dalam pembuangan oleh Nebukadnezar.
16 Anak-anak Lewi ialah Gerson, Kehat dan Merari.
17 Inilah nama anak-anak Gerson: Libni dan Simei.
18 Anak-anak Kehat ialah Amram, Yizhar, Hebron dan Uziel.
19 Anak-anak Merari ialah Mahli dan Musi. Inilah kaum-kaum suku Lewi dalam puak-puak mereka:
20 dari pada Gerson ialah Libni, anaknya, dan anak orang ini ialah Yahat, dan anak orang ini ialah Zima,
21 dan anak orang ini ialah Yoah, dan anak orang ini ialah Ido, dan anak orang ini ialah Zerah, dan anak orang ini ialah Yeatrai.
22 Keturunan Kehat ialah Aminadab, anaknya, dan anak orang ini ialah Korah, dan anak orang ini ialah Asir,
23 dan anak orang ini ialah Elkana, dan anak orang ini ialah Ebyasaf, dan anak orang ini ialah Asir,
24 dan anak orang ini ialah Tahat, dan anak orang ini ialah Uriel, dan anak orang ini ialah Uzia, dan anak orang ini ialah Saul.
25 Anak-anak Elkana ialah Amasai dan Ahimot,
26 dan anak orang ini ialah Elkana, dan anak orang ini ialah Zofai, dan anak orang ini ialah Nahat,
27 dan anak orang ini ialah Eliab, dan anak orang ini ialah Yeroham, dan anak orang ini ialah Elkana.
28 Anak-anak Samuel ialah Yoel, anak sulung dan anak yang kedua ialah Abia.
29 Keturunan Merari ialah Mahli, dan anak orang ini ialah Libni, anak orang ini ialah Simei, dan anak orang ini ialah Uza,
30 dan anak orang ini ialah Simea, dan anak orang ini ialah Hagia, dan anak orang ini ialah Asaya.
Penyanyi-penyanyi di rumah TUHAN
31 Inilah orang-orang yang ditugaskan oleh Daud memimpin nyanyian di rumah TUHAN sejak tabut itu mendapat tempat perhentian.
32 Di hadapan Kemah Suci, yakni Kemah Pertemuan, mereka melayani sebagai penyanyi sampai Salomo mendirikan rumah TUHAN di Yerusalem. Mereka melakukan tugas jabatannya sesuai dengan peraturannya.
33 Inilah orang-orang yang memegang tugas itu dengan anak-anak mereka: dari bani Kehat ialah Heman, penyanyi itu, anak Yoel bin Samuel
34 bin Elkana bin Yeroham bin Eliel bin Toah
35 bin Zuf bin Elkana bin Mahat bin Amasai
36 bin Elkana bin Yoel bin Azaria bin Zefanya
37 bin Tahat bin Asir bin Ebyasaf bin Korah
38 bin Yizhar bin Kehat bin Lewi bin Israel.
39 Kemudian di sebelah kanannya berdiri Asaf, saudara sesukunya, yaitu Asaf bin Berekhya bin Simea
40 bin Mikhael bin Baaseya bin Malkia
41 bin Etai bin Zerah bin Adaya
42 bin Etan bin Zima bin Simei
43 bin Yahat bin Gerson bin Lewi.
44 Di sebelah kiri berdiri dari bani Merari, saudara-saudara sesuku mereka, Etan bin Kisi bin Abdi bin Malukh
45 bin Hasabya bin Amazia bin Hilkia
46 bin Amzi bin Bani bin Semer
47 bin Mahli bin Musi bin Merari bin Lewi.
Keturunan Harun
48 Saudara-saudara sesuku mereka, orang-orang Lewi yang lain, diserahkan melakukan segala pekerjaan di Kemah Suci, rumah Allah.
49 Tetapi Harun dan anak-anaknya berkewajiban membakar korban di atas mezbah korban bakaran dan di atas mezbah pembakaran ukupan, dan melakukan segala pekerjaan di tempat maha kudus serta mengadakan pendamaian bagi orang Israel, tepat seperti yang diperintahkan Musa, hamba Allah itu.
50 Inilah keturunan Harun: Eleazar, anaknya, dan anak orang ini ialah Pinehas, dan anak orang ini ialah Abisua,
51 dan anak orang ini ialah Buki, dan anak orang ini ialah Uzi, dan anak orang ini ialah Zerahya
52 dan anak orang ini ialah Merayot, dan anak orang ini ialah Amarya, dan anak orang ini ialah Ahitub,
53 dan anak orang ini ialah Zadok, dan anak orang ini ialah Ahimaas.
Kota-kota orang Lewi
54 Inilah tempat-tempat kediaman mereka menurut tempat-tempat perkemahan mereka di daerah mereka: kepada keturunan Harun yang termasuk kaum orang Kehat–karena bagi merekalah undian yang pertama–
55 kepada mereka diberikan Hebron di tanah Yehuda dengan tanah-tanah penggembalaan di sekelilingnya,
56 tetapi tanah ladang kota tadi dengan desa-desanya telah diberikan kepada Kaleb bin Yefune.
57 Kepada keturunan Harun diberikan Hebron kota perlindungan itu, kemudian Libna dengan tanah-tanah penggembalaannya, dan Yatir, lalu Estemoa dengan tanah-tanah penggembalaannya;
58 Hilen dengan tanah-tanah penggembalaannya, Debir dengan tanah-tanah penggembalaannya;
59 Asan dengan tanah-tanah penggembalaannya, dan Bet-Semes dengan tanah-tanah penggembalaannya;
60 dan dari suku Benyamin: Geba dengan tanah-tanah penggembalaannya, Alemet dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Anatot dengan tanah-tanah penggembalaannya. Seluruhnya kota-kota mereka ada tiga belas yang dibagikan di antara kaum-kaum mereka.
61 Dan keturunan Kehat yang selebihnya mendapat dengan undian sepuluh kota dari kaum suku itu, yakni dari suku Manasye yang setengah itu.
62 Kepada keturunan Gerson menurut kaum-kaum mereka diberikan tiga belas kota dari suku Isakhar, dari suku Asyer, dari suku Naftali dan dari suku Manasye yang di Basan.
63 Kepada keturunan Merari menurut kaum-kaum mereka diberikan dengan diundi dua belas kota dari suku Ruben, dari suku Gad dan dari suku Zebulon.
64 Jadi orang Israel memberikan kepada orang Lewi kota-kota itu dengan tanah-tanah penggembalaannya.
65 Mereka memberikan juga dengan diundi kota-kota tadi, yang mereka sebutkan nama-namanya, dari suku bani Yehuda, dari suku bani Simeon dan dari suku bani Benyamin.
66 Kaum-kaum yang lain dari keturunan Kehat mendapat kota-kota dari suku Efraim sebagai daerah mereka.
67 Kepada mereka diberikan Sikhem, kota perlindungan itu, dengan tanah-tanah penggembalaannya, di pegunungan Efraim, lalu Gezer dengan tanah-tanah penggembalaannya,
68 Yokmeam dengan tanah-tanah penggembalaannya, Bet-Horon dengan tanah-tanah penggembalaannya,
69 Ayalon dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Gat-Rimon dengan tanah-tanah penggembalaannya.
70 Dan dari suku Manasye yang setengah itu: Aner dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Bileam dengan tanah-tanah penggembalaannya. Jadi kota-kota itu diberikan kepada kaum-kaum yang selebihnya dari keturunan Kehat.
71 Keturunan Gerson mendapat dari kaum suku Manasye yang setengah itu; Golan yang di Basan dengan tanah-tanah penggembalaannya, lalu Asytarot dengan tanah-tanah penggembalaannya;
72 dari suku Isakhar: Kedesh dengan tanah-tanah penggembalaannya; Daberat dengan tanah-tanah pengembalaannya,
73 Ramot dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Anem dengan tanah-tanah penggembalaannya;
74 dari suku Asyer: Masal dengan tanah-tanah penggembalaannya, Abdon dengan tanah-tanah penggembalaannya,
75 Hukok dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Rehob dengan tanah-tanah penggembalaannya;
76 dari suku Naftali: Kedesh yang di Galilea dengan tanah-tanah penggembalaannya, Hamon dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Kiryataim dengan tanah-tanah penggembalaannya.
77 Keturunan Merari yang selebihnya mendapat dari suku Zebulon: Rimono dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Tabor dengan tanah-tanah penggembalaannya;
78 dan di seberang sungai Yordan dekat Yerikho, di sebelah timur sungai Yordan, diberikan dari suku Ruben: Bezer yang di padang gurun dengan tanah-tanah penggembalaannya, Yahas dengan tanah-tanah penggembalaannya,
79 Kedemot dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Mefaat dengan tanah-tanah penggembalaannya;
80 dan dari suku Gad: Ramot di Gilead dengan tanah-tanah penggembalaannya, Mahanaim dengan tanah-tanah penggembalaannya,
81 Hesybon dengan tanah-tanah penggembalaannya dan Yaezer dengan tanah-tanah penggembalaannya.
2 Korintus 6
Paulus dalam pelayanannya
1 Sebagai teman-teman sekerja, kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia kasih karunia Allah, yang telah kamu terima.
2 Sebab Allah berfirman: “Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan engkau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau.” Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu.
3 Dalam hal apapun kami tidak memberi sebab orang tersandung, supaya pelayanan kami jangan sampai dicela.
4 Sebaliknya, dalam segala hal kami menunjukkan, bahwa kami adalah pelayan Allah, yaitu: dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam penderitaan, kesesakan dan kesukaran,
5 dalam menanggung dera, dalam penjara dan kerusuhan, dalam berjerih payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa;
6 dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus dan kasih yang tidak munafik;
7 dalam pemberitaan kebenaran dan kekuasaan Allah; dengan menggunakan senjata-senjata keadilan untuk menyerang ataupun untuk membela
8 ketika dihormati dan ketika dihina; ketika diumpat atau ketika dipuji; ketika dianggap sebagai penipu, namun dipercayai,
9 sebagai orang yang tidak dikenal, namun terkenal; sebagai orang yang nyaris mati, dan sungguh kami hidup; sebagai orang yang dihajar, namun tidak mati;
10 sebagai orang berdukacita, namun senantiasa bersukacita; sebagai orang miskin, namun memperkaya banyak orang; sebagai orang tak bermilik, sekalipun kami memiliki segala sesuatu.
Jangan ada lagi noda kekafiran
11 Hai orang Korintus! Kami telah berbicara terus terang kepada kamu, hati kami terbuka lebar-lebar bagi kamu.
12 Dan bagi kamu ada tempat yang luas dalam hati kami, tetapi bagi kami hanya tersedia tempat yang sempit di dalam hati kamu.
13 Maka sekarang, supaya timbal balik–aku berkata seperti kepada anak-anakku–:Bukalah hati kamu selebar-lebarnya!
14 Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?
15 Persamaan apakah yang terdapat antara Kristus dan Belial? Apakah bagian bersama orang-orang percaya dengan orang-orang tak percaya?
16 Apakah hubungan bait Allah dengan berhala? Karena kita adalah bait dari Allah yang hidup menurut firman Allah ini: “Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku.
17 Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.
18 Dan Aku akan menjadi Bapamu, dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa.”
Pertumbuhan selalu melewati sebuah proses, bukan instan. Proses berarti ada tahapan atau perubahan yang dilalui yang membuat, seseorang atau sesuatu, untuk menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya. Banyak contoh di sekitar kita yang menunjukkan tentang sebuah proses pertumbuhan, seperti pertumbuhan anak-anak kita atau tanaman di sekitar kita. Proses pertumbuhan jasmaniah ini juga tidak jauh berbeda dari pertumbuhan iman kita. Sesungguhnya dalam proses itu, kita perlu bersabar dan bertekun di dalamnya.
Kepada para murid-Nya, Yesus yang bangkit itu menyatakan diri-Nya di tepi pantai danau Tiberias (ay. 1). Alkitab mencatat, itu adalah ketiga kalinya, Yesus menampakkan diri kepada mereka (ay. 14). Yang menarik dalam bagian ini adalah semula para murid tidak mengenali-Nya (ay. 4). Mereka tidak tahu bahwa Yesus berdiri di tepi pantai dan memperhatikan mereka. Yesuspun berkata: “Hai anak-anak, adakah engkau mempunyai lauk-pauk?” Jawab para murid: “Tidak ada,” yang artinya mereka belum mendapatkan ikan satupun. Kemudian Yesus kembali berkata: “Tebarkan jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.” Nampaknya pengalaman ini membuat mereka teringat kepada sang Guru. Maka merekapun melakukan perintah-Nya dan sungguh, mereka menangkap banyak ikan. Mereka segera menepi dan menjumpai sang Guru. Apa yang Yesus lakukan kepada mereka? Ia membuat sarapan untuk para murid dan membagikannya kepada mereka.
Kisah ini mengingatkan kita akan kesabaran dan ketekunan Yesus agar para murid kembali mengingat panggilan mereka dan sang Guru yang telah memilih mereka. Yesus tahu, mereka perlu bertumbuh dalam proses. Karena itu, dalam kegagalan dan pemulihan para murid, Yesus tetap memperhatikan dan mensuport mereka. Bagaimana dengan Anda? Jika Anda merasa gagal dalam pertumbuhan rohani, jangan menyerah! Menjadi anak Tuhan yang dewasa perlu proses iman. Yang penting, Anda mau bersabar dan bertekun dalam proses itu, dan terus bertumbuh.
STUDI PRIBADI :
(1) Bagaimana sikap Yesus kepada para murid yang sedang dalam proses pertumbuhan iman?
(2) Apa yang Anda bisa terapkan dalam kehidupan Anda?
Pokok Doa : Berdoalah bagi pertumbuhan iman jemaat Tuhan, agar mereka bersabar dan tetap tekun di dalamnya melalui pembacaan firman dan doa secara pribadi maupun komunal di hadapan Tuhan.